THE WATER CUBE-Beijing,China

Sabtu, 11 April 2009 Leave a Comment

ard@post
Kubus air yang futuristic
gegap gempita olimpiade beijing ,china benar-benar ingin menunjukkan pada dunia bahwa mereka telah siap menjadi tuan rumah.untuk urusan mendandani wajah kota, beijing hadir dengan gaya-gaya arsitektur yang siap mencuri perhatian pemerhati arsitektur diseantero jagad dan salah satunya adalah water cube, Pusat aquatik nasional yang mewah ini khusus dibangun dalam rangka menyambut Olimpiade Beijing 2008. Pembangunan Watercube menelan biaya yang cukup fantastis, US$ 200 juta. Sebesar US$ 110 juta di antaranya terdapat sumbangan dari rakyat Hongkong, Makau, dan Taiwan...
Desain Watercube tampak segar dan dingin,Dinding ruangan yang tembus pandang dengan rona biru segar menjadikan gedung ini seakan dipenuhi gelembung air. Bangunan ini dilengkapi dengan fasilitas 6.000 tempat duduk permanen dan 11 ribu sementara.Watercube,dibangun diatas lahan seluas 65.000m2 dengan bentuk massa banguna berbentuk kubus ditopang rangka baja (space frame) yang atap dan dindingnya dilapisi ETFE (ethylene tetrafluoroethylene), sejenis karbon menyerupai plastik berbahan dasar polimer.bahan setebal 1/8inci dengan karakter anti karat dinilai cukup ramah lingkungan dengan kemampuan menyerap cahaya dan panas 30% lebih hemat ketimbang menggunakan material kaca. Beijing National Aquatics ini membutuhkan 100 ribu m2 EFTE untuk melapisi kulitnya yang membentuk air yang padat dan tidak meleleh. sayembara dimenangkan oleh perusahaan arsitektur PWE asal Australia, dengan desain dari CSCEC,serta konstruksi oleh perusahaan berbasis di London, Arup, stadion renang itu menawarkan sensasi biru layaknya berada dalam air. value besar lainnya berasal dari seluruh motif dinding kubus yang berhubungan dengan air dan bisa berganti gambar sesuai dengan program. Mulai dari ikan, gelembung dan titik air, hingga tampilan live perenang yang sedang berlomba di kolam renang stadion. Interior bangunan yang mampu menampung 17 ribu tempat duduk juga beratmosfer air sehingga ketika menyaksikan lomba, para penonton serasa berada di dalam kubus air dan china benar-benar memadukan pesta olimpiade dengan unsur wisata,namun china bukan tanpa kritkan para ahli perencanaan kota didunia mengkritik pedas kebijakan pemerintah china dalam menghadirkan jenis bangunan-banguann hipermodern di kota2 tua dengan karakter2 arsitekturnya yang khas,benar saja keanggunan arsitektur khas cina(klenteng)pun yang tidak dijumpai didaerah lain terabaikan,dengan kehadiran arsitektur2 bergaya modern,beijing yang merupakan salah satu kota dengan wajah arsitektur kunonya tidak dapat menahan diri dalam berbenah untuk mensejajarkan dirinya dengan kota2 moderen lainnya,klo sudah begini siapa yang bertanggung jawab,arsitek..pemerintah..ataukah masyarakatnya yang memang menginginkannya..


0 komentar »